ﻓﺼﻞ
ﻓﻰ ﺍﺧﺘﻴﺎﺭ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﻭﺍﻷﺳﺘﺎﺫ ﻭﺍﻟﺸﺮﻳﻚ ﻭﺍﻟﺜﺒﺎﺕ
A. Syarat-syarat Ilmu Yang Dipilih.
ﻭﻳﻨﺒﻐﻰ ﻟﻄﺎﻟﺐ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﺃﻥ ﻳﺨﺘﺎﺭ ﻣﻦ ﻛﻞ ﻋﻠﻢ ﺃﺣﺴﻨﻪ ﻭﻣﺎ ﻳﺤﺘﺎﺝ ﺇﻟﻴﻪ ﻓﻰ ﺃﻣﺮ ﺩﻳﻨﻪ ﻓﻰ ﺍﻟﺤﺎﻝ، ﺛﻢ ﻣﺎ ﻳﺤﺘﺎﺝ ﺇﻟﻴﻪ ﻓﻰ ﺍﻟﻤﺂﻝ .
Bagi pelajar, dalam masalah ilmu hendaklah memilih mana yang terbagus dan dibutuhkan dalam kehidupan agmanya pada waktu itu, lalu yang untuk waktu yang akan datang.
ﻭﻳﻘﺪﻡ ﻋﻠﻢ ﺍﻟﺘﻮﺣﻴﺪ ﻭﺍﻟﻤﻌﺮﻓﺔ ﻭﻳﻌﺮﻑ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺑﺎﻟﺪﻟﻴﻞ، ﻓﺈﻥ ﺇﻳﻤﺎﻥ ﺍﻟﻤﻘﻠﺪ ـ ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﺻﺤﻴﺤﺎ ﻋﻨﺪﻧﺎ ـ ﻟﻜﻦ ﻳﻜﻮﻥ ﺁﺛﻤﺎ ﺑﺘﺮﻙ ﺍﻹﺳﺘﺪﻻﻝ
Hendaknya lebih dahulu mempelajari ilmu tauhid, mengenali Allah lengkap dengan dalilnya. Karena orang yang imannya hanya taklid sekalipun menurut pendapat kita sudah syah, adalah tetap berdosa karena ia tidak mau beristidlal dalam masalah ini.
ﻭﻳﺨﺘﺎﺭ ﺍﻟﻌﺘﻴﻖ ﺩﻭﻥ ﺍﻟﻤﺤﺪﺛﺎﺕ، ﻗﺎﻟﻮﺍ : ﻋﻠﻴﻜﻢ ﺑﺎﻟﻌﺘﻴﻖ ﻭﺇﻳﺎﻛﻢ ﺑﺎﻟﻤﺤﺪﺛﺎﺕ، ﻭﺇﻳﺎﻙ ﺃﻥ ﺗﺸﺘﻐﻞ ﺑﻬﺬﺍ ﺍﻟﺠﺪﺍﻝ ﺍﻟﺬﻯ ﻇﻬﺮ ﺑﻌﺪ ﺍﻧﻘﺮﺍﺽ ﺍﻷﻛﺎﺑﺮ ﻣﻦ ﺍﻟﻌﻠﻤﺎﺀ، ﻓﺈﻧﻪ ﻳﺒﻌﺪ ﻋﻦ ﺍﻟﻔﻘﻪ ﻭﻳﻀﻴﻊ ﺍﻟﻌﻤﺮ ﻭﻳﻮﺭﺙ ﺍﻟﻮﺣﺸﺔ ﻭﺍﻟﻌﺪﺍﻭﺓ، ﻭﻫﻮ ﻣﻦ ﺃﺷﺮﺍﻁ ﺍﻟﺴﺎﻋﺔ ﻭﺍﺭﺗﻔﺎﻉ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﻭﺍﻟﻔﻘﻪ،ﻛﺬﺍ ﻭﺭﺩ ﻓﻰ ﺍﻟﺤﺪﻳﺚ
Hendaknya pula memiluh ilmi-ilmu yang kuna, bukan yang baru lahir. Banyak ulama berkata : "Tekunilah ilmu kuna, bukan yang baru saja ada." Awas, jangan sampai terkena pengaruh perbantahan yang tumbuh subur setelah habisnya ualama besar, sebab menjurus untuk menjauhkan pelajar dari mengenali fiqh, hanya menghabiskan usia dengan tanpa guna, menumbuhkan sikap anti-pati/buas dan gemar bermusuhan. Dan itulah termasuk tanda-tanda kiamat akan tiba serta lenyapnya fiqih dan pengetahuan-pengetahuan lain, demikianlah menurut hadits.
B. Syarat-syarat Guru Yang dipilih
ﺃﻣﺎ ﺍﺧﺘﻴﺎﺭ ﺍﻷﺳﺘﺎﺫ : ﻓﻴﻨﺒﻐﻰ ﺃﻥ ﻳﺨﺘﺎﺭﺍﻷﻋﻠﻢ ﻭﺍﻷﻭﺭﻉ ﻭﺍﻷﺳﻦ، ﻛﻤﺎ ﺍﺧﺘﺎﺭ ﺃﺑﻮ ﺣﻨﻴﻔﺔ، ﺭﺣﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ، ﺣﻤﺎﺩ ﺑﻦ ﺳﻠﻴﻤﺎﻥ، ﺑﻌﺪ ﺍﻟﺘﺄﻣﻞ ﻭﺍﻟﺘﻔﻜﻴﺮ ،
Dalam memilih guru, hendaklah mengambil yang lebih alim, waro' dan juga lebih tua usianya. Sebagaimana Abu Hanifah setelah lebih dahulu memikir dan mempertimbangkan lebih lanjut, maka menentukan pilihannya kepada tuan Hammad Bin Abu Sulaiman.
، ﻗﺎﻝ : ﻭﺟﺪﺗﻪ ﺷﻴﺨﺎ ﻭﻗﻮﺭﺍ ﺣﻠﻴﻤﺎ ﺻﺒﻮﺭﺍ ﻓﻰ ﺍﻷﻣﻮﺭ . ﻭﻗﺎﻝ : ﺛﺒﺖ ﻋﻨﺪ ﺣﻤﺎﺩ ﺑﻦ ﺳﻠﻴﻤﺎﻥ ﻓﻨﺒﺖ
Dalam hal ini dia berkata : "beliau saya kenal sebagai orang tua yang budi luhur, berdada lebar serta penyabar. Katanya lagi: saya mengabdi di pangkuan tuan Hammad Bin Abu Sulaiman, dan ternyata sayapun makin berkembang."
C. Bermusyawarah
ﻭﻗﺎﻝ ﺃﺑﻮ ﺣﻨﻴﻔﺔ ﺭﺣﻤﺔ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ : ﺳﻤﻌﺖ ﺣﻜﻴﻤﺎ ﻣﻦ ﺣﻜﻤﺎﺀ ﺳﻤﺮﻗﻨﺪ ﻗﺎﻝ : ﺇﻥ ﻭﺍﺣﺪﺍ ﻣﻦ ﻃﻠﺒﺔ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﺷﺎﻭﺭﻧﻰ ﻓﻰ ﻃﻠﺐ ﺍﻟﻌﻠﻢ، ﻭﻛﺎﻥ ﻗﺪ ﻋﺰﻡ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺬﻫﺎﺏ ﺇﻟﻰ ﺑﺨﺎﺭﻯ ﻟﻄﻠﺐ ﺍﻟﻌﻠﻢ
Abu Hanifah berkata : Saya mendengar salah seorang ahli hikmah Samarkand berkata: Ada salah seorang pelajar yang mengajakku bermusyawarah mengenai masalah-masalah mencari ilmu, sedang ia sendiri telah bermaksud ke Bochara untuk belajar disana.
ﻭﻫﻜﺬﺍ ﻳﻨﺒﻐﻰ ﺃﻥ ﻳﺸﺎﻭﺭ ﻓﻰ ﻛﻞ ﺃﻣﺮ، ﻓﺈﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺃﻣﺮ ﺭﺳﻮﻟﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﺍﻟﺼﻼﺓ ﻭﺍﻟﺴﻼﻡ ﺑﺎﻟﻤﺸﺎﻭﺭﺓ ﻓﻰ ﺍﻷﻣﻮﺭ ﻭﻟﻢ ﻳﻜﻦ ﺃﺣﺪ ﺃﻓﻄﻦ ﻣﻨﻪ، ﻭﻣﻊ ﺫﻟﻚ ﺃﻣﺮ ﺑﺎﻟﻤﺸﺎﻭﺭﺓ، ﻭﻛﺎﻥ ﻳﺸﺎﻭﺭ ﺃﺻﺤﺎﺑﻪ ﻓﻰ ﺟﻤﻴﻊ ﺍﻷﻣﻮﺭ ﺣﺘﻰ ﺣﻮﺍﺋﺞ ﺍﻟﺒﻴﺖ . ﻗﺎﻝ ﻋﻠﻰ ﻛﺮﻡ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺟﻬﻪ : ﻣﺎ ﻫﻠﻚ ﺍﻣﺮﺅ ﻋﻦ ﻣﺸﻮﺭﺓ
Demikianlah, maka seharusnya pelajar suka bermusyawarah dalam segala hal yang dihadapi. demikian, karena Allah Swt memerintahkan Rasulullah Saw. Agar memusyawarahkan segala halnya. Toh tiada orang lain yang lebih pintar dari beliau, dan masih diperintahkan musyawarah, hingga urusan-urusan rumah tangga beliau sendiri.
ﻗﻴﻞ : [ ﺍﻟﻨﺎﺱ ] ﺭﺟﻞ [ ﺗﺎﻡ ] ﻭﻧﺼﻒ ﺭﺟﻞ، ﻭﻻ ﺷﻴﺊ ﻓﺎﻟﺮﺟﻞ : ﻣﻦ ﻟﻪ ﺭﺃﻱ ﺻﺎﺋﺐ ﻭﻳﺸﺎﻭﺭ ﺍﻟﻌﻘﻼﺀ، ﻭﻧﺼﻒ ﺭﺟﻞ : ﻣﻦ ﻟﻪ ﺭﺃﻱ ﺻﺎﺋﺐ ﻟﻜﻦ ﻻ ﻳﺸﺎﻭﺭ، ﺃﻭ ﻳﺸﺎﻭﺭ ﻭﻟﻜﻦ ﻻ ﺭﺃﻱ ﻟﻪ، ﻭﻻ ﺷﻴﺊ : ﻣﻦ ﻻ ﺭﺃﻱ ﻟﻪ ﻭﻻ ﻳﺸﺎﻭﺭ . ﻭﻗﺎﻝ ﺟﻌﻔﺮ ﺍﻟﺼﺎﺩﻕ ﻟﺴﻔﻴﺎﻥ ﺍﻟﺜﻮﺭﻯ : ﺷﺎﻭﺭ ﻓﻰ ﺃﻣﺮﻙ ﺍﻟﺬﻳﻦ ﻳﺨﺸﻮﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ
Ali ra berkata : "Tiada seorangpun yang rusak karena musyawarah", Ada dikatakan : "Satu orang utuh, setengah orang dan orang tak berarti. Orang utuh yaitu yang mempunyai pendapat benar juga mau bermusyawarah; sedang setengah orang yaitu yang mempunyai pendapat benar tetapi tidak mau bermusyawarah, atau turut bermusyawarah tetapi tidak mempunyai pendapat; dan orang yang tidak berarti adalah yang tidak mempunyai pendapat lagi pula tidak mau ikut musyawarah." Kepada Sufyan Ats-Tsuriy, Ja'far Ash-Shodik ra berkata: "Musyawarahkan urusanmu dengan orang-orang yang bertaqwa kepada Allah."
ﻓﻄﻠﺐ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﻣﻦ ﺃﻋﻠﻰ ﺍﻷﻣﻮﺭ ﻭﺃﺻﻌﺒﻬﺎ، ﻓﻜﺎﻧﺖ ﺍﻟﻤﺸﺎﻭﺭﺓ ﻓﻴﻪ ﺃﻫﻢ ﻭﺃﻭﺟﺐ .
Menuntut ilmu adalah perkara paling mulya, tetapi juga paling sulit. Karena itulah, musyawarah disi lebih penting dan diharuskan pelaksanaannya.
ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺤﻜﻴﻢ ﺭﺣﻤﺔ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ : ﺇﺫﺍ ﺫﻫﺒﺖ ﺇﻟﻰ ﺑﺨﺎﺭﻯ ﻓﻼ ﺗﻌﺠﻞ ﻓﻰ ﺍﻹﺧﺘﻼﻑ ﺇﻟﻰ ﺍﻷﺋﻤﺔ ﻭﺍﻣﻜﺚ ﺷﻬﺮﻳﻦ ﺣﺘﻰ ﺗﺘﺄﻣﻞ ﻭﺗﺨﺘﺎﺭ ﺃﺳﺘﺎﺫﺍ، ﻓﺈﻧﻚ ﺇﻥ ﺫﻫﺒﺖ ﺇﻟﻰ ﻋﺎﻟﻢ ﻭﺑﺪﺃﺕ ﺑﺎﻟﺴﺒﻖ ﻋﻨﺪﻩ ﻓﺮﺑﻤﺎ ﻻ ﻳﻌﺠﺒﻚ ﺩﺭﺳﻪ ﻓﺘﺘﺮﻛﻪ ﻓﺘﺬﻫﺐ ﺇﻟﻰ ﺁﺧﺮ، ﻓﻼ ﻳﺒﺎﺭﻙ ﻟﻚ ﻓﻰ ﺍﻟﺘﻌﻠﻢ . ﻓﺘﺄﻣﻞ ﻓﻰ ﺷﻬﺮﻳﻦ ﻓﻰ ﺍﺧﺘﻴﺎﺭ ﺍﻷﺳﺘﺎﺫ، ﻭﺷﺎﻭﺭ ﺣﺘﻰ ﻻ ﺗﺤﺘﺎﺝ ﺇﻟﻰ ﺗﺮﻛﻪ ﻭﺍﻻﻋﺮﺍﺽ ﻋﻨﻪ ﻓﺘﺜﺒﺖ ﻋﻨﺪﻩ ﺣﺘﻰ ﻳﻜﻮﻥ ﺗﻌﻠﻤﻚ ﻣﺒﺎﺭﻛﺎ ﻭﺗﻨﺘﻔﻊ ﺑﻌﻠﻤﻚ ﻛﺜﻴﺮﺍ .
Al-Hakim berucap : "Jikalau engkau pergi ke Bochara, janganlah engkau ikut-ikut perselisihan para imam. Tenanglah lebih dulu selama dua bulan, guna mempertimbangkan dan memilih guru. Karena bisa juga engkau pergi kepada orang alim dan mulai belajar kepadanya, tiba-tiba pelajarannya tidak menarik dan tidak cocok untukmu, akhirnya belajarmupun tidak dapat berkah. Karena itu, pertimbangkanlah dahulu selama dua bulan untuk memilih gurumu itu, dan bermusyawarahlah agar tepat, serta tidak lagi ingin berpindah ataupun berpaling dari guru tersebut. Dengan begitu, engkau mendapat kemantapan belajar di situ, mendapat berkah dan banyak kemampaatan ilmu yang kamu peroleh."
D. Sabar dan Tabah Dalam Belajar
ﻭﺍﻋﻠﻢ ﺃﻥ ﺍﻟﺼﺒﺮ ﻭﺍﻟﺜﺒﺎﺕ ﺃﺻﻞ ﻛﺒﻴﺮ ﻓﻰ ﺟﻤﻴﻊ ﺍﻷﻣﻮﺭ ﻭﻟﻜﻨﻪ ﻋﺰﻳﺰ، ﻛﻤﺎ ﻗﻴﻞ :
ﻟﻜﻞ ﺇﻟﻰ ﺷﺄﻭ ﺍﻟﻌﻼ ﺣﺮﻛﺎﺕ ﻭﻟﻜﻦ ﻋﺰﻳﺰ ﻓﻰ ﺍﻟﺮﺟﺎﻝ ﺛﺒﺎﺕ
Ketahuilah! Sabar dan tabah itu pangkal keutamaan dalam segala hal, tetapi jarang yang bisa melakukan. Sebagaimana syaiir dikatakan:
Segala sesuatau, maunya tinggi yang di tuju
Tapi jarang, hati tabah di emban orang
[ ﻗﻴﻞ ] : ﺍﻟﺸﺠﺎﻋﺔ ﺻﺒﺮ ﺳﺎﻋﺔ . ﻓﻴﻨﺒﻐﻰ ﺃﻥ ﻳﺜﺒﺖ ﻭﻳﺼﻴﺮ ﻋﻠﻰ ﺃﺳﺘﺎﺫ ﻭﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎﺏ ﺣﺘﻰ ﻻ ﻳﺘﺮﻛﻪ ﺃﺑﺘﺮ، ﻭﻋﻠﻰ ﻓﻦ ﺣﺘﻰ ﻻ ﻳﺸﺘﻐﻞ ﺑﻔﻦ ﺁﺧﺮ ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﺘﻘﻦ ﺍﻷﻭﻝ، ﻭﻋﻠﻰ ﺑﻠﺪ ﺣﺘﻰ ﻻ ﻳﻨﺘﻘﻞ ﺇﻟﻰ ﺑﻠﺪ ﺁﺧﺮ ﻣﻦ ﻏﻴﺮ ﺿﺮﻭﺭﺓ، ﻓﺈﻥ ﺫﻟﻚ ﻛﻠﻪ ﻳﻔﺮﻕ ﺍﻷﻣﻮﺭ ﻭﻳﺸﻐﻞ ﺍﻟﻘﻠﻮﺏ ﻭﻳﻀﻴﻊ ﺍﻷﻭﻗﺎﺕ ﻭﻳﺆﺫﻯ ﺍﻟﻤﻌﻠﻢ .
Ada dikatakan : "Keberanian ialah sabar sejenak." Maka sebaiknya pelajar mempunyai hati tabah dan sabar dalam belajar kepada sang guru, dalam mempelajari suatu kitab jangan sampai ditinggalkan sebelum sempurna dipelajari, dalam satu bidang ilmu jangan sampai berpindah bidang lain sebelum memahaminya benar-benar, dan juga dalam tempat belajar jangan sampai berpindah kelain daerah kecuali karena terpaksa. Kalau hal ini di langgar, dapat membuat urusan jadi kacau balau, hati tidak tenang, waktupun terbuang dan melukai hati sang guru.
ﻭﻳﻨﺒﻐﻰ ﺃﻥ ﻳﺼﺒﺮ ﻋﻤﺎ ﺗﺮﻳﺪﻩ ﻧﻔﺴﻪ ﻭﻫﻮﺍﻩ . ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺸﺎﻋﺮ :
ﺇﻥ ﺍﻟﻬﻮﻯ ﻟﻬﻮ ﺍﻟﻬﻮﺍﻥ ﺑﻌﻴﻨﻪ ﻭﺻﺮﻳﻊ ﻛﻞ ﻫﻮﻯ ﺻﺮﻳﻊ ﻫﻮﺍﻥ
Sebaiknya pula, pelajar selalu memegangi kesabaran hatinya dalam mengekang kehendak hawa nafsunya. Seorang penyair berkata :
Hawa nafsu, dialah hina
Tiap jajahan nafsu, berarti kalahan si hina
ﻭﻳﺼﻴﺮ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻤﺤﻦ ﻭﺍﻟﺒﻠﻴﺎﺕ . ﻗﻴﻞ : ﺧﺰﺍﺋﻦ ﺍﻟﻤﻨﻦ، ﻋﻠﻰ ﻗﻨﺎﻃﻴﺮ ﺍﻟﻤﺤﻦ .
ﻭﻟﻘﺪ ﺃﻧﺸﺪﺕ، ﻭﻗﻴﻞ ﺇﻧﻪ ﻟﻌﻠﻰ ﺑﻦ ﺃﺑﻰ ﻃﺎﻟﺐ ﻛﺮﻡ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺟﻬﻪ ﺷﻌﺮﺍ :
ﺃﻻ ﻟـﻦ ﺗﻨــﺎﻝ ﺍﻟــﻌـﻠﻢ ﺇﻻ ﺑﺴــﺘﺔ ﺳﺄﻧﺒﻴﻚ ﻋﻦ ﻣﺠﻤﻮﻋﻬﺎ ﺑﺒﻴﺎﻥ
ﺫﻛﺎﺀ ﻭﺣﺮﺹ ﻭﺍﺻﻄﺒﺎﺭﻭﺑﻠﻐﺔ ﻭﺇﺭﺷﺎﺩ ﺃﺳﺘﺎﺫ ﻭﻃـﻮﻝ ﺯﻣﺎﻥ
Juga berhati sabar dalam menghadapi cobaan dan bencana. Ada dikatakan : "Gudang simpanan cita, terletak pada banyaknya bencana."
Di syairkan untuk saya ada yang berpendapat bahwa syair ini dari gubahan Ali bin Abu Tholib sebagai berikut:
Tak bisa kau raih ilmu, tanpa memakai 6 senjata
Kututurkan ini padamu, kan jelaslah semuanya.
Cerdas, sabar dan loba, jangan lupa mengisi saku
Sang guru mau membina, kau sanggup sepanjang waktu
1. Memilih Teman
ﻭﺃﻣﺎ ﺍﺧﺘﻴﺎﺭ ﺍﻟﺸﺮﻳﻚ، ﻓﻴﻨﺒﻐﻰ ﺃﻥ ﻳﺨﺘﺎﺭ ﺍﻟﻤﺠﺪ ﻭﺍﻟﻮﺭﺍﻉ ﻭﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﻄﺒﻊ ﺍﻟﻤﺴﺘﻘﻴﻢ ﺍﻟﻤﺘﻔﻬﻢ، ﻭﻳﻔﺮ ﻣﻦ ﺍﻟﻜﺴﻼﻥ ﻭﺍﻟﻤﻌﻄﻞ ﻭﺍﻟﻤﻜﺜﺎﺭﻭﺍﻟﻤﻔﺴﺪ ﻭﺍﻟﻔﺘﺎﻥ .
Tentang memilih teman, hendaklah memilih yang tekun, waro, bertabiat jujur serta mudah memahami masalah. Menyingkiri orang pemalas, penganggur, banyak bicara, suka mengacau dan gemar memfitnah.
ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺸﺎﻉ :
ﻋﻦ ﺍﻟﻤﺮﺀ ﻻ ﺗﺴﻞ ﻭﺃﺑﺼﺮ ﻗﺮﻳﻨﻪ ﻓـﺈﻥ ﺍﻟـﻘﺮﻳﻦ ﺑﺎﻟﻤـﻘﺎﺭﻥ ﻳﻘــﺘـﺪﻯ
ﻓـﺈﻥ ﻛـﺎﻥ ﺫﺍ ﺷﺮ ﻓــﺠـﻨﺒﻪ ﺳﺮﻋـﺔ ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﺫﺍ ﺧﻴﺮ ﻓﻘﺎﺭﻧﻪ ﺗﻬـﺘﺪﻯ
Syiir dikatakan:
Jangan bertanya siapakah dia? Cukup kau tahu oh itu temannya.karena siapapun dia, mesti berwataq seperti temannya.
Bila kawanya durhaka, singkirilah dia serta merta.bila bagus budinya, rangkullah dia, berbahagia!
ﻭﺃﻧﺸﺪﺕ ﺷﻌﺮﺍ ﺁﺧﺮ :
ﻻ ﺗﺼﺤـﺐ ﺍﻟﻜﺴﻼﻥ ﻓﻰ ﺣـﺎﻟﺘﻪ ﻛـﻢ ﺻـﺎﻟــﺢ ﺑﻔـﺴـﺎﺩ ﺁﺧــﺮ ﻳﻔﺴـﺪ
ﻋﺪﻭﻯ ﺍﻟﺒﻠﻴﺪ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﺠﻠﻴﺪ ﺳﺮﻳﻌﺔ ﻛﺎﻟﺠﻤﺮ ﻳﻮﺿﻊ ﻓﻰ ﺍﻟﺮﻣﺎﺩ ﻓﻴﺨﻤﺪ
Disyi'irkan buatku :
Jangan kau temani sipemalas, hindari segala halnya, banyak orang shaleh menjadi kandas, sebab rerusuh sandarannya
Menjalar tolol kepada cendikia, amat cepat terlalu laksana api bara, ia padam di atas abu
ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻨﺒﻰ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ : ﻛﻞ ﻣﻮﻟﻮﺩ ﻳﻮﻟﺪ ﻋﻠﻰ ﻓﻄﺮﺓ ﺍﻹﺳﻼﻡ، ﺇﻻ ﺃﻥ ﺃﺑﻮﺍﻩ ﻳﻬﻮﺩﺍﻧﻪ ﻭﻳﻨﺼﺮﺍﻧﻪ ﻭﻳﻤﺠﺴﺎﻧﻪ . ﺍﻟﺤﺪﻳﺚ
Nabi saw bersabda : Semua bayi itu dilahirkan dalam keadaan kesucian islam, hanya kedua orang tuanyalah yang membuatnya jadi yahudi, nasrani, atau majusi.
ﻭﻳﻘﺎﻝ ﻓﻰ ﺍﻟﺤﻜﻤﺔ ﺑﺎﻟﻔﺎﺭﺳﻴﺔ :
ﺑﺎﺭﺑﺪ ﺑﺪﺗـﺮ ﺑﻮﺩ ﺍﺯﻣـﺎﺭﺑﺪ ﺑﺤـﻖ ﺫﺍﺕ ﺑـﺎﻙ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺼـﻤـﺪ
ﺑﺎﺭﺑﺪ ﺍﺯﺩﺗﺮﺍ ﺳﻮﻯ ﺣﺠﻴﻢ ﺑﺎﺭ ﻧـﻴﻜــﻮﻛــﻴﺮ ﻧﺎﺑـﻰ ﻧﻌــﻴﻢ
Ada dikatakan kata hikmah dalam bahasa persi :
Teman yang durhaka, lebih berbisa daripada ular yang bahaya
Demi Allah Yang Maha Tinggi, Nan Maha Suci
Teman buruk, membawamu ke neraka jahim
Teman bagus, mengajakmu ke sorga na'im
ﻭﻗﻴﻞ :
ﺇﻥ ﻛﻨﺖ ﺗﺒﻐﻰ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﻭﺃﻫﻠﻪ ﺃﻭ ﺷـﺎﻫﺪﺍ ﻳﺨـﺒـﺮ ﻋﻦ ﻏﺎﺋﺐ
ﻓﺎﻋﺘﺒﺮ ﺍﻷﺭﺽ ﺑﺄﺳـﻤﺎﺋﻬﺎ ﻭﺍﻋﺘﺒﺮ ﺍﻟﺼﺎﺣﺐ ﺑﺎﻟﺼﺎﺣﺐ
Ada Disyi'irkan:
Bilakau ingin mendapat ilmu dari ahlinya
Atau ingin tahu yang gaib dan memberitakannya
maka dari nama bumi, ambillah pelajaran tentang isinya
dan dari oarang yang di temani, ibaratkanlah tentang dia
No comments:
Post a Comment