Thursday, June 8, 2017

Kisah inspiratif (36) | Melatih jiwa dan perilaku orang-orang sholih

Dikisahkan dari ibrahim bin adham ra. Beliau bercerita “ saya pergi haji ke baitullah al-haram, waktu itu cuaca dingin sekali lalu aku berhenti di gua yang berada di sebuah gunung.

Tiba-tiba datanglah seekor harimau besarmenghampiriku. Ketika melihatku, ia berkata “ siapa yang memperbolehkanmu masuk ke tempatku tanpa seizinku? “ aku menjawabnya “ saya tersesat, tak tau arah, saya datang kepadamu sebagai tamu hanya untuk malam ini saja.

Iapun berpaling dariku dan mendengkur berada di sampingku , malam itu aku habiskan untuk membaca alquan sampai waktu subuh.

Pada waktu aku mau beranjak pergi ia berkata” wahai ibrahim…! Takutlah engkau berbuat ujub! Yakni kamu nanti akan bercerita bahwa kamu pernah tidur disamping harimau dan kamu selamat dari terkamannya.

Demi allah , sudah 3 hari ini aku belum makan apapun, andai saja kamu bukanlah tamuku, niscaya aku sudah memakanmu.” Aku (ibrahim ) bersyukur kepada allah dan beranjak pergi.

Tatkala aku pulang dari melaksanakan haji sampai di ma’di. nafsuku sejak 20 tahun yang lalu sangat menginginkan anggur, aku selalu menunda-nunda untuk memenuhinya.

Di suatu malam, nafsuku berkata “ jika kamu tidak memenuhi keinginanku, aku benar-benar akan enggan dalam melakukan ibadah. Aku balik berkata “ wahai nafsu, bersabarlah…!

Jika sudah sampai di keramaian akan kupenuhi keinginanmu itu. Kemudian terlintaslah dimataku pada sebuah rerimbunan, pandanganku tertuju ke sebuah pohon, kebetulan saja pohon itu adalah pohon anggur yang mana di atasnya terdapat banyak sekali buahnya.

Aku memetik satu, kudapati anggur itu rasanya masam, kupetik lagi satu, juga masam. Kepetik lagi yang ketiga dan keempat masam juga. Padahal nafsuku bilang hanya menginginkan anggur yang manis.

Lalu aku berjalan ke tempat ramai, di sana aku menemui seseorang yang ada di sebuah kebun. Aku meminta darinya satu buah anggur. Iapun memberikanku,

No comments:

Post a Comment