Jangan menjadikan niat dan tujuanmu [hasrat dan harapanmu] kepada lainnya. Maka Tuhan yang maha pemurah itu tidak dapat di lampaui oleh sesuatu harapan [angan-angan].
Perasaan yang mulia enggan membuka kebutuhan [hajat] -nya kepada orang yang tidak dermawan, dan tidak ada yang dermawan pada hakikat yang sebenarnya kecuali Allah Ta'ala.
Junaid al-Baghdadi berkata:
''Dermawan [Al-Karim] itu ialah yang memberi kebutuhan seseorang sebelum diminta.''
Ada pula berpendapat:
''Dermawan [Al-Karim] ialah yang tidak pernah mengecewakan harapan orang yang berharap.''
Dermawan [Al-Karim] yaitu apabila berkuasa mema'afkan, dan bila berjanji menepati, dan bila memberi lebih memuaskan dari harapan, dan tidak memperdulikan tentang berapa banyak pemberiaannya, dan kepada siapa yang ia berikannya.
No comments:
Post a Comment