EMPAT NASIHAT BEKAL KE AKHIRAT
Rasulullah S.A.W pernah bersabda kepada Abu Dzar Al-Ghifari R.A:
"Wahai Abu Dzar,
1. Perbaharui perahumu, karena lautan itu sangat dalam;
2. Carilah perbekalan yang lengkap, karena perjalanan itu sangat jauh;
3. Kurangilah beban, karena rintangan itu amatlah sulit untuk diatasi; dan
4. Ikhlaslah dalam beramal, karena yang menilai baik dan buruk adalah Dzat Yang Maha Melihat."
Perbaharuilah perahumu maksudnya perbaikilah niatmu dalam setiap beramal agar engkau memperoleh pahala dan selamat dari siksa Allah.
Kurangilah beban maksudnya janganlah banyak-banyak engkau mengambil keduniaan.
Diserupakannya akhirat dengan lautan yang dalam, perjalanan yang jauh, dan rintangan yang amat sulit untuk diatasi, karena banyaknya kesulitan dan rintangan yang mesti dilewati untuk bisa sampai kepada kebahagiaan akhirat.
Abu Sulaiman Ad-Darani berkata: "Beruntunglah orang yang dalam hidupnya benar-benar hanya mengharapkan ridha Allah." Ucapan Ad-Darani ini mengacu pada sabda Nabi S.A.W yang ditujukan kepada Mu'adz R.A:
"Ikhlaskan niat, niscaya engkau akan menerima balasan amalmu meskipun amalmu itu sedikit."
Seorang penyair barkata:
Manusia wajib bertobat, namun meninggalkan dosa itu lebih wajib lagi
Sabar dalam menghadapi musibah itu sulit, namun hilangnya pahala sabar itu lebih sulit lagi, Perubahan zaman itu memang sesuatu yang aneh, namun kelalaian manusia lebih aneh lagi
Peristiwa yang akan datang terkadang terasa dekat, namun kematian itu lebih dekat lagi
Anas R.A meriwayatkan bahwa: "Pada suatu hari Rasulullah S.A.W keluar rumah. Sambil memegang tangan Abu Dzar beliau bersabda: "Wahai Abu Dzar, tahukah engkau bahwa di hadapan kita ada rintangan yang amat sulit untuk diatasi, yang tidak akan bisa melewatinya, kecuali orang yang ringan? Lantas ada seorang lelaki berkata: 'Ya Rasulullah, apakah engkau punya makanan untuk sehari?' Lelaki tadi menjawab: 'Punya!' Rasulullah S.A.W lalu bertanya: 'Apakah engkau punya makanan untuk besok?' Ia menjawab: 'Punya!' Beliau bertanya lagi: 'Apakah engkau punya makanan untuk lusa?' Ia menjawab: 'TIdak!' Beliau lantas bersabda: 'Apakah engkau memiliki makanan buat jatah sampai tiga hari, maka engkau termasuk orang-orang yang berat.'"
No comments:
Post a Comment