Terkadang Alloh memberimu kekayaan/kesenangan dunia, tetapi Alloh menahan tidak memberimu perkara yang hakikatnya baik padamu(taufiq dan hadayahNya). dan terkadang Alloh menahan (tidak memberi) kamu dari kesenangan dunia tetapi pada hakikatnya memberikan kepadamu taufiq dan hidayahNya".
Muhyiddin Ibnu 'Aroby berkata:
Jika ditahan (tidak diberi) permintaanmu maka hakikatnya engkau telah diberi, dan jika permintaannu segera diberikan maka hakikatnya, telah ditolak dari sesuatu yang lebih besar.
Karena itu utamakan tidak dapat dari pada dapat, dan sebaiknya hamba tidak memilih sendiri, tapi menyerahkan sepenuhnya kepad Alloh yang menjadikannya.
Dan yang mencukupi segala kebutuhannya.
No comments:
Post a Comment