Jarang sekali terjadi karunia besar dari Allah itu kecuali secara mendadak [tiba-tiba], supaya tidak ada orang yang mengaku bahwa ia dapat karena telah mengadakan persiapan untuk menerima karunia itu.
Allah mewahyukan kepada Nabi Musa 'alaihissalam:
Wahai Musa! Tahukah engkau mengapakah Aku mengangkat engkau sebagai Nabi yang langsung mendengar Kalam-Ku?
Jawab Musa:
Engkau yang lebih mengetahui wahai Tuhanku.
Tuhan berfirman:
Ketika Aku larikan semua kambing Nabi Syuaib yang engkau pelihara dan gembalakan itu, sehingga dengan susah payah engkau mengejar kambing-kambing itu untuk mengembalikannya, tetapi semuanya itu engkau tidak merasa jengkel dan marah, maka itulah sebabnya.
Dalam sebuah Hadits:
''Seorang wanita tuna susila [pelacur] yang memberi air minum kepada seekor anjing, tiba-tiba Allah berterima kasih kepadanya dan mengampuni semua dosanya.''
Demikianlah kehormatan dan karunia-karunia besar dari Allah, tidak dapat diperkirakan oleh manusia, dan selalu diberikan oleh Allah secara tiba-tiba, supaya tidak ada orang yang menyombongkan diri dengan amal perbuatannya, karena kesombongan hanya mengakibatkan murka Allah subhanahu wata'ala.
Dalam sebuah Hadits Qudsi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
''Kesombongan adalah selendang-Ku dan keagungan adalah Sarung-Ku, barangsiapa yang mengambil salah satu diantaranya, maka Aku [Allah] akan melemparkannya ke dalam neraka.''
No comments:
Post a Comment